TERASBATAM.ID: Walikota Batam Muhammad Rudi meresmikan ponton di pelabuhan rakyat Pulau Belakangpadang, Batam, Kamis (08/12/2022). Ponton baru ini menggantikan ponton lama yang telah rusak dengan bahan kombinasi dengan teknologi terbaru agar lebih awet dalam penggunaanya.
“hari saya meresmikan penggunaan Jetty atau ponton ini karena sudah beberapa kali rusak dan patah, maka saya mengambil kebijakan waktu itu untuk membangun ponton baru, karena menggunakan besi maka cepat patah, dulu masih system lama, tapi hari ini kita menggunakan teknologi baru, kita gunakan sebagai pelabuhan rakyat bisa semi internasional, “ kata Rudi seusai peresmian.
Menurut Rudi, bahan yang digunakan untuk ponton baru merupakan kombinasi dari beragam unsur, tidak hanya terbuat dari bahan besi yang dapat korosi karena air laut.
Rudi juga menyinggung mengenai rencana penyediaan sarana transportasi yang menghubungkan Batam dengan Belakangpadang dengan Kapal Wisata seperti kapal tongkang yang akan segera direalisasikan.
“transportasi hari ini masih menggunakan boat pancung tapi nanti akan kita gunakan apa istilahnya ponton gitu, yang jelas ada alat mengangkut manusia yang bentuknya bulat seperti mengangkut pasir, sehingga didalam itu bisa dijadikan juga café, jadi orang bisa menikmati laut dan bisa minum, sudah banyak kita lihat contohnya di negara lain, yang paling banyak di Malaysia di Penang,” kata Rudi.
Menurut Rudi, bahkan di Turki yang memiliki daerah perbatasan dengan eropa terdapat kapal yang bertujuan mengangkut para turis dengan kapasitas yang besar dan cukup diminati.
“kita bikin yang sedang-sedang saja, yang penting turis bisa hidup di kota Batam dan bisa nyebrang ke Belakangpadang dan pulau pulau lainnya. Menjadi zona wisata baru,” kata Rudi.
Sementara itu Kepala Zona Badan Keamanan Laut Wilayah Barat Laksamana Pertama TNI Hadi Pranoto yang hadir pada acara peresmian itu mengatakan, pihaknya mendukung sepenuhnya program pemerintah Kota Batam dalam pembangunan infrastruktur pelabuhan seperti ponton pelabuhan di Belakangpadang.
“Dengan dibangunnya ponton ini diharapkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, dan lalu lintas laut pun bisa terjaga, aman, dan otomatis ekonomi akan bangkit,” kata Hadi.