TERASBATAM.ID: Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) akan mengutus Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia H.E. Mr. Faisal Bin Abdullah H. Amodi ke Batam pada 26 Agustus 2024. Kedatangan Dubes Arab Saudi untuk Indonesia itu bersama tim untuk meninjau lahan yang menjadi lokasi pembangunan Masjid Pangeran Mohammaed bin Salman di Sei Temiang, Batam.
Walikota Batam Muhammad Rudi yang juga Kepala Badan Pengusahaan Batam mengungkapkan hal tersebut dalam sambutannya dalam acara Doa Selamat Masjid Agung Batam yang dilaksanakan pada Jumat (16/08/2024) lalu.
“MBS masih ingat mungkin? Mohammed bin Salman (MBS), melalui Duta Besar nya akan datang ke Batam pada tanggal 26 Agustus untuk meninjau lokasi tanah yang sudah saya tandatangani yang akan dibangun di Temiang seluas 15 hektare. Saya titip kepada alim ulama dalam proses pembangunannya nanti, mari kita kontrol sama-sama supaya tidak melenceng dari apa yang kita maukan,” kata Rudi.
Rudi menitipkan hal tersebut karena jabatannya sebagai Walikota Batam sekaligus Ex Officio Badan Pengusahaan Batam akan segera berakhir.
“Berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) tentang Kepala Daerah yang baru saya baca, bahwa pada 7 Februari 2025 merupakan Jadwal Pelantikan Gubernur terpilih secara serentak. Sedangkan 10 September pelantikan Bupati dan Walikota serentak se Indonesia. Tugas saya akan berakhir pada tanggal tersebut,” kata Rudi.
Menurut Rudi, lahan yang dialokasikan untuk Masjid MBS ini lahannya besar sekali, dan jika dikaji dengan perbandingan biaya operasional yang nantinya dikeluarkan juga cukup besar.
“Dalam proses pembangunan Masjid MBS itu dibawah BP Batam bukan dibawah Pemko Batam, nanti jika sudah selesai baru dipikirkan mau diserahkan kepada siapa ? Karena Masjid MBS yang di Solo biaya operasionalnya satu bulannya sebesar Rp 1 Miliar lebih, kalau dari infak menurut saya tidak akan cukup,” kata Rudi.
Sebelumnya Kerajaan Arab Saudi telah membangun Masjid Raya Sheikh Zayeh Al Nahyan. Masjid yang berlokasi di Jalan A. Yani, Gilingan, Banjarsari, Solo. Masjid ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) pada 11 November 2022 lalu diatas lahan seluas 3,6 Hektare.
Jika masjid di Batam yang akan dibangun dan didanai oleh Pangeran MBS berada diatas lahan seluas 15 Hektare, maka akan menjadi yang terbesar dibandingkan yang dibangun di Solo.
[rma]
