Indo Data: Perlu Langkah Konkrit Atasi Kekurangan Ruang Kelas di Batam

Amsakar Achmad Patut Diapresiasi Sudah Sampaikan Program Kerja

Peneliti Indo Data Putra Batubara.

TERASBATAM.ID: Peneliti Indo Data Putra Batubara merespon program kerja bakal calon Walikota Batam Amsakar Achmad terkait pendidikan, terutama mengenai masih banyaknya siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri. Menurut Putra, panggilan akrabnya, masalah ini sudah lama terjadi dan perlu langkah konkret untuk mengatasinya.

Putra menyarankan agar pemerintah memberikan subsidi kepada sekolah swasta untuk menampung siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri. Hal ini perlu dilakukan agar semua siswa mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas.

Lebih lanjut, Putra menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang dalam mengatasi kekurangan ruang kelas. Data jumlah siswa di Dapodik (data pokok siswa) dapat digunakan untuk memprediksi kebutuhan ruang kelas di masa depan. Selain itu, simulasi dari data kependudukan dan data kelahiran anak (natalitas) juga dapat membantu dalam perencanaan tersebut.

“Jadi kebutuhan ruang kelas sudah bisa direncanakan jauh-jauh hari, malah bisa dibuatkan simulasi dari data kependudukan dari data kelahiran anak (natalitas),” kata Putra.

Putra mengapresiasi Amsakar Achmad yang telah menyampaikan visi misi dan programnya secara konkret, termasuk program untuk meningkatkan akses pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa Amsakar Achmad memiliki komitmen untuk menyelesaikan masalah pendidikan di Batam.

Putra berharap agar para calon pemimpin di Batam tidak hanya terjebak dalam perang jargon, tetapi benar-benar fokus pada solusi dan langkah konkret untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.

“Bakal calon yang menyampaikan visi misi dan programnya seperti Amsakar Achmad perlu diapresiasi, agar tidak terjebak dalam perang jargon antar pendukung,” katanya.

UMKM Butuh Akses Permodalan Bukan Jargon

Selain pendidikan, Putra juga menyoroti program Amsakar untuk meningkatkan kesejahteraan UMKM. Menurutnya, UMKM membutuhkan akses permodalan yang konkret, bukan hanya janji-janji kosong.

Putra menyarankan agar pemerintah belajar dari lembaga filantropi seperti Baznas Batam yang telah membantu permodalan UMKM. Pemerintah dapat menjemput bola dan memberikan akses permodalan kepada UMKM secara langsung.

Sebelumnya, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad optimis bahwa dirinya dan pasangan Li Claudia Chandra akan mendapat dukungan yang solid dari koalisi dan para pendukungnya. Ia telah menyiapkan 6 program kerja yang akan dilakukannya jika terpilih sebagai Walikota Batam, termasuk program untuk membenahi pendidikan, meningkatkan investasi, dan meningkatkan kesejahteraan UMKM.

Amsakar Achmad yakin akan mendapat dukungan yang kuat dari masyarakat, termasuk partai politik koalisi dan NasDem. Ia berharap masyarakat dapat bahu membahu mendukungnya dalam membangun Batam yang lebih baik.