Puluhan Orang Ikuti Layanan Hapus Tato Bayar dengan Surat Ar Rahman di STC Mall

TERASBATAM.ID: Komunitas Berani Hijrah Baik yang berpusat di Jakarta menggelar layanan hapus tato yang dilaksanakan di Westside Pool & Café, STC Mall Sekupang, Batam,  pada 19 hingga 20 Maret 2023 lalu. Mereka yang ingin menghapus tato di tubuhnya cukup membayar dengan 5 ayat dari Surat Ar Rahman (maha pemurah).

Layanan hapus tato yang dibuka mulai Minggu (19/03/2023) hingga Senin (20/03/2023) tersebut tercatat mendapatkan antusias yang cukup besar dari mereka yang memiliki tato namun ingin menghapusnya. Pada hari pertama sebanyak 35 orang dan hari kedua relative lebih pendek waktunya karena tim BErani Hijrah Baik harus kembali ke Jakarta.

Penggerak Komunitas Berani Hijrah Baik Tesa Abygail kepada www.terasbatam.id mengatakan, timnya sudah tiga kali mengadakan hapus tato gratis di Batam dan mendapatkan animo yang tinggi dari para pemilik tato.

“Layanan hapus tato gratis bersyarat hapalan surat ar Rahman. Peserta yang datang alhamdulillah sudah 35 peserta di hari pertama, di kedua sebelum zuhur sudah kami tutup pendaftarannya,” kata Tesa.

Tesa mengatakan, syaratnya berupa hapalan surat Ar Rahman yang berjumlah total 78 ayat bisa dicicil setiap pertemuan sebanyak 5 ayat.

“misalnya kita bulan depan datang lagi bisa ditambah lagi, ya semampunya saja,” kata Tesa.

Namun pihaknya memberikan syarat lainnya berupa medical chek up seperti HIV, diabetes, hepatitis C dari Laboratorium.

“karena program yang kami jalani ini mengikuti standart medis yang ada,” kata Tesa.

Menurut Tesa, Berani Hijrah Baik melayani hapus tato gratis ini karena banyak orang baik yang mewakafkan mesin penghapus tato dengan akadnya gratis.

“kami berikan layanan gratis kepada masyarakat Indonesia, untuk hapus tato karena ingin berhijrah atau risih dengan tato di badan, background nya kan macam-macam, ada yang ingin hijrah atau karena ingin cari kerja,” kata Tesa.

Tesa bercerita bahwa Komunitas Berani Hijrah Baik adalah sebuah komunitas yang dibentuk secara spontanitas di Jakarta yang diawali dari inisiasi warga muslim yang berada di Pulo Gadung Jakarta.

“diawali oleh teman-teman muslim yang ada di Pulo Gadung, dan alhamdulillah Insyah Allah kami menginjak tahun keenam pada bulan Agustus tahun ini,” kata Tesa.

Tesa mengatakan bahwa sejak 6 tahun terbentuk layanan hapus tato yang diinisiasi pihaknya sudah tersebar di seluruh Indonesia, Kota Batam merupakan kota ke 30 yang digelar.

“sudah ratusan ribu orang yang kami layani hapus tato, kita berkolaborasi dengan Lembaga social lainnya,” kata Tesa.

Tesa berpesan kepada orang yang sudah memiliki tato atau akan memiliki tato untuk berpikir ulang sebab proses membuatnya dan menghilangkannya cukup sulit dan butuh waktu.

“Pesan kepada orang yang bertato, kami anjurkan untuk tidak bertato karena bagi pemeluk agama Islam ini dilarang oleh agama, kemudian menghilangkannya sulit, ketiga prosesnya tidak cukup satu kali, bertahap, jangka waktu yang panjang, bagi teman-teman yang ingin bertato sebaiknya berpikir kembali, tetapi jika punya sudut pandang yang lain kami tidak masuk ke wilayah tersebut, kami hanya menjembatani kepada mereka yang misalnya lagi sholat risih karena punya tato dan jadi kurang afdol,” kata Tesa.