TERASBATAM.ID: Hari Senin adalah salah satu dari tujuh hari dalam seminggu yang digunakan dalam sistem penanggalan sebagian besar dunia. Nama “Senin” berasal dari bahasa Jawa, yaitu “Senén” atau “Sanés,” yang berarti “hari pertama” dalam seminggu. Untuk memahami lebih dalam tentang asal usul hari Senin, kita perlu menjelajahi sejarah penanggalan dan budaya yang berpengaruh dalam penamaan hari ini.
Sistem penanggalan yang digunakan sekarang, yang disebut sebagai kalender Gregorian, memiliki akar dalam kalender Romawi. Di kalender Romawi, hari pertama dalam seminggu disebut “dies Lunae,” yang berarti “hari bulan” dalam bahasa Latin. Ini merujuk pada penghormatan kepada dewi bulan mereka, yaitu Luna. Dewi Luna adalah salah satu dewi penting dalam mitologi Romawi, yang dianggap sebagai penjaga malam dan mengendalikan perubahan dalam bulan. Dalam bahasa-bahasa Roman, seperti bahasa Spanyol (Lunes) dan bahasa Prancis (Lundi), nama hari Senin masih mengacu pada dewi Luna.
Namun, ketika memahami asal usul hari Senin dalam konteks budaya Indonesia, kita harus mengingat pengaruh kuat bahasa Jawa dalam budaya Indonesia. Bahasa Jawa adalah salah satu bahasa paling dominan di Indonesia, dan sejarahnya kaya dengan budaya dan tradisi. Bahasa Jawa juga memiliki sistem penanggalan sendiri, yang sering disebut sebagai kalender Jawa.
Dalam kalender Jawa, hari pertama dalam seminggu juga disebut “Senén” atau “Sanés,” yang artinya “hari pertama.” Kalender Jawa memiliki pengaruh kuat dalam budaya Indonesia dan tetap menjadi salah satu kalender tradisional yang digunakan dalam perayaan dan ritual agama. Ketika kalender Jawa digabungkan dengan pengaruh budaya Romawi yang membawa kalender Gregorian ke Indonesia, nama “Senin” digunakan untuk hari pertama dalam kalender Gregorian yang diadopsi.
Seiring berjalannya waktu, penggunaan kalender Gregorian menjadi lebih umum di Indonesia, dan nama-nama hari dalam seminggu dalam kalender Gregorian seperti Senin, Selasa, Rabu, dan seterusnya diterima secara luas dalam bahasa sehari-hari. Namun, pengaruh budaya dan sejarah yang melatarbelakangi asal usul hari Senin tetap memberikan makna khusus dalam budaya Indonesia.
Hari Senin, seperti halnya hari-hari dalam seminggu lainnya, memiliki peran penting dalam budaya dan kehidupan sehari-hari. Banyak orang di Indonesia dan di seluruh dunia memulai minggu kerja mereka pada hari Senin. Ini adalah hari ketika orang kembali ke pekerjaan, sekolah, atau rutinitas mereka setelah akhir pekan. Selain itu, dalam budaya Indonesia, ada juga kepercayaan dan tradisi tertentu yang terkait dengan setiap hari dalam seminggu, termasuk hari Senin, yang diyakini memiliki makna khusus dalam berbagai aspek kehidupan.
Secara keseluruhan, asal usul hari Senin dapat ditelusuri kembali ke pengaruh budaya Romawi dan bahasa Jawa dalam sistem penanggalan dan penamaan hari. Namun, hari Senin juga telah menjadi bagian integral dari budaya Indonesia dan digunakan secara luas dalam kehidupan sehari-hari, mencerminkan hubungan yang kaya antara sejarah, bahasa, dan budaya dalam pembentukan kalender dan penamaan hari dalam seminggu. (dari berbagai sumber)