TERASBATAM.ID: Meski dilarang oleh Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad untuk mengunjungi sekolah-sekolah tanpa izin dirinya, Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina mengaku kebanjiran undangan dari sekolah-sekolah untuk dikunjunginya. Dirinya juga enggan untuk mengumbar masalah internal hubungan antara dirinya dan Ansar.
“Sekarang banyak undangan sekolah-sekolah ke saya minta saya datang. Cuma ya tahu sendiri lah,” kata Marlin usai menghadiri peringatan Hari AIDS di Mall Botania 2, Kamis (01/12/2022)
Marlin menyebutkan, undangan-undangan itu kemungkinan akan ditunaikan selepas mendapatkan izin dari Gubernur Kepri. Jika tidak, ia akan menahan diri terlebih dahulu.
“Tunggu saja nanti kalau saya sudah dikasih izin ke sekolah, saya akan ke sekolah. Kalau tidak, ya saya cooling down saja dulu,” kata Marlin.
Menurut Marlin, kedatangan dirinya ke sekolah-sekolah selama ini ialah untuk mengedukasi dan memotivasi para siswa-siswi itu. Para generasi muda tersebut harus mendapatkan edukasi yang benar salah satunya perihal dunia politik.
Terlebih lagi, secara tidak langsung mereka nantinya akan terlibat di dunia politik meski hanya menjadi pemilih pemula.
“Saya mengedukasi mereka karena mereka ada politisi pemula. Bagaimana politik pemula. Itukan lebih terbuka. Tidak ada hal yang lain,” tuturnya.
Dengan demikian. Marlin menegaskan, hubungan dirinya dan Ansar Ahmad sejauh berjalan baik-baik saja. Segala isu dan permalasahan internal tentunya akan lebih baik jika dibicarakan bersama.
“Kita kan keluarga harus saling menutupi. Masa iya saling mengumbar kejelekan diluar. Mending musyawarah baik-baik,” tuturnya.
Sebelum itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Ansar Ahmad menepis kabar adanya larangan Marlin Agustina ke sekolah-sekolah.
Ansar menjelaskan, dirinya tidak pernah melarang Marlin Agustina berkunjung ke sekolah-sekolah. Hanya saja, ia meminta agar setiap kepala sekolah yang ingin dikunjungi, dapat melapor ke dirinya.
“Saya sampaikan ke Kadisdik. Agar kepala sekolah melapor ke kita bila ingin dikunjungi. Kalau ibu mau masuk, izin saya dulu. Saya juga sering ke sekolah dan kampus. Tapi saya bicara motivasi,” katanya, Sabtu (12/11/2022) lalu.
Menurutnya, hal itu merespon tindakan Marlin yang diduga berkampanye untuk pemilih Gubernur maupun Wali Kota 2024 mendatang. Ia mengaku telah melihat video Marlin Agustina yang berkampanye secara fulgar di sekolah-sekolah.
Ia mengungkapkan, dirinya juga sempat beberapa kali mendapatkan aduan perihal kampanye tersebut sekaligus pernyataan Marlin yang mengaku tak diberi tugas.
“Beberapa kali kita lihat kan secara fulgar berkampanye di sekolah. Kalau memberikan motivasi tidak masalah,” katanya.
Mantan Bupati Bintan itu pun menyangkan hal itu bisa terjadi. Marlin Agustina yang seharusnya memberikan motivasi, justru memanfaatkan momen itu untuk berkampanye.