Jokowi berkunjung ke China Bertemu dengan Jinping

Walikota Batam: Jokowi Akan Pastikan Investasi China di Pulau Rempang

TERASBATAM.ID: Presiden Joko “Jokowi” Widodo akan berkunjung ke Chegdu, China,  untuk melakukan pembicaraan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping sebelum mengunjungi pabrik perakitan pembuat kendaraan listrik (EV) BYD.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membenarkan detail kunjungan tersebut pada Selasa dengan mengatakan bahwa Jokowi akan memulai kunjungannya pada 27 Juli dan berakhir pada 28 Juli.

“ini menjadi pertemuan bilateral dengan Presiden Xi,” ujar Retno sebagaimana dikutip dari www.thejakartapost.com.

Sebelumnya Walikota Batam yang juga Kepala Badan Pengusahan Batam Muhammad Rudi menyebutkan bahwa Presiden  Joko Widodo dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke China.

Menurutnya salah satu agenda Presiden Jokowi disana ialah memastikan investasi perusahaan industry kaca dan solar panel asal China yang akan membuka pabriknya di Kawasan Pulau Rempang Eco City, Batam, Kepulauan Riau.

“Presiden akan ke China ada kunjungan kerja, awal informasinya, MOU nya disana, bukan disini (Batam). MOU dilakukan di China, kemudian setelah OK, administrasi diselesaikan, baru kemudian dilakukan ground breaking ceremony disini,” kata Walikota Batam yang juga Kepala Badan Pengusahaan Batam Muhammad Rudi, Kamis (20/07/2023) di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Batam.

Namun Rudi mengaku belum mengetahui pasti jadwal Presiden Jokowi ke China.

“tunggu tanggal mainnya, saya tidak boleh bicara itu, gawenya pusat,” kata Rudi.

Rudi juga meminta agar terkait investasi di Pulau Rempang ditanyakan langsung kepada Deputi II BP Batam Sudirman Saad karena sepenuhnya telah diserahkan olehnya.

“Ketua Timnya Sudirman Saad, saya sudah SK kan penuh kepada pak Sudirman Saad supaya tidak simpang siur informasinya, langsung ke beliau saja,” kata Rudi.

Perusahaan terkemuka dalam industry kaca dan solar panel asal China, Xinyi Group akan membangun fasilitas hilirisasi pasir kuarsa atau pasir silika di Kawasan Rempang Eco-City di Batam.

Kawasan Rempang Eco-City ialah Kawasan terintegrasi yang akan dikembangkan oleh pengusaha nasional Tomy Winata (TW).

Pada Selasa (18/07/2023) lalu Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengunjungi fasilitas produksi Xinyi Group di Wuhu, China. (Kang Ajang Nurdin)