TERASBATAM.id: Penanganan sampah di Kota Batam menjadi sorotan. Kondisi armada truk pengangkut sampah yang sebagian besar sudah tidak layak beroperasi menjadi salah satu kendala.
Ketua DPRD Batam, Muhammad Kamaluddin, menyampaikan bahwa pihaknya telah mendesak Penjabat (Pj) Wali Kota Batam untuk segera mengatasi persoalan sampah ini.
“Saya juga sudah menyampaikan kepada Pj Wali Kota Batam terkait penanganan sampah dan kebersihan agar menjadi atensi bersama untuk dibenahi,” kata Kamal, Selasa (1/10/2024).
DPRD Batam menyoroti kondisi armada truk sampah yang mayoritas sudah tua dan tidak layak beroperasi. Hal ini akan menjadi prioritas pembahasan dalam penganggaran APBD 2025.
“Memang ke depan kami harus menganggarkan mobil truk pengangkut sampah yang saat ini sudah tua dan tidak layak beroperasi. Bila perlu ditambah terus agar terpenuhi kebutuhan pelayanan dalam pembersihan Kota Batam semakin baik,” ujarnya.
Pembahasan mengenai anggaran akan dilakukan pada pertengahan bulan ini bersama Badan Anggaran (Banggar) untuk APBD 2025.
“Bakal dibahas penganggaran pada pertengahan bulan ini untuk APBD 2025 semoga bisa menjadikan prioritas dalam penanganan sampah dan kebersihan di Kota Batam,” katanya.
Selain armada, Kamaluddin juga menyoroti keberadaan tempat pembuangan sampah (TPS) di beberapa titik di Kota Batam yang dikeluhkan masyarakat. Pihaknya meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Camat/Lurah segera mencarikan solusi konkret.
“TPS yang ada ini tidak semua direspons baik oleh masyarakat setempat maka hal ini dicarikan solusi konkret jangka panjang,” ujarnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Batam, Andi Agung, menyampaikan keprihatinannya terhadap pengelolaan sampah di Batam. Ia mendorong DPRD Batam untuk memprioritaskan pembelian armada baru.
“Batam adalah kota modern, kota wisata, masa pengelolaan sampah seperti ini. Jadi, sebagai Pjs yang memang diamanahi oleh Kemendagri untuk menjalankan tugas di pemerintahan, sampah harus jadi prioritas untuk ditangani,” ujarnya.
Andi Agung menyebutkan dari 140 unit armada yang dimiliki, hanya 26 unit yang berusia lima tahun, sedangkan sisanya sudah belasan tahun.
“Kalau sampah beres, maka kota ini juga akan bersih, dan indah. Sehingga impian untuk menciptakan kota yang modern dan maju tadi bisa terwujud,” katanya.
[rma]