Parkir Berlangganan Capai 927 Kendaraan, Didominasi Kendaraan Dinas Pemko Batam 

Dinas Perhubungan Pemko Batam melakukan sosialisasi baju juru parkir terbaru kepada para petugas parkir di Batam Centre beberapa waktu lalu.

TERASBATAM.ID: Program parkir berlangganan di Kota Batam terus menunjukkan perkembangan yang positif. Hingga pertengahan Agustus 2024, tercatat sebanyak 927 kendaraan telah mendaftarkan diri sebagai pelanggan parkir. Angka ini terdiri dari 110 kendaraan roda dua, 654 kendaraan roda empat, dan 163 kendaraan roda enam.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam, Salim, mengungkapkan bahwa sosialisasi terkait program ini terus dilakukan secara masif. Pemerintah Kota (Pemko) Batam sendiri menjadi pelanggan terbesar dengan total 140 unit kendaraan dinas yang telah terdaftar.

“Kami mengimbau seluruh ASN di lingkungan Pemko Batam untuk turut mendukung program ini,” ujar Salim, Senin (12/08/2024).

Bahkan, Pemko Batam telah menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menganggarkan biaya parkir berlangganan pada tahun anggaran 2025.

Program ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Batam. Muhammad Rudi, anggota Komisi III DPRD Batam, mengatakan bahwa parkir berlangganan merupakan solusi yang efektif untuk meningkatkan pendapatan daerah dan meminimalisir kebocoran.

“Dengan membayar parkir secara langsung ke bank, kita dapat memastikan bahwa seluruh pendapatan masuk ke kas daerah,” ungkap Rudi.

Rudi juga meminta kepada Dishub Batam untuk terus melakukan sosialisasi kepada para juru parkir agar tidak terjadi kesalahpahaman di lapangan. “Pengguna kendaraan yang sudah terdaftar sebagai pelanggan tidak boleh lagi dikenakan biaya parkir,” tegas Rudi.

Keuntungan Parkir Berlangganan

Program parkir berlangganan memiliki sejumlah keuntungan, antara lain:

  • Meningkatkan pendapatan daerah: Pendapatan dari parkir berlangganan dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik.
  • Meminimalisir kebocoran: Dengan pembayaran yang dilakukan secara langsung, potensi kebocoran pendapatan dapat ditekan.
  • Memudahkan pengendara: Pengguna tidak perlu lagi repot mencari uang receh untuk membayar parkir.
  • Menata sistem parkir: Program ini diharapkan dapat membantu menata sistem parkir di Kota Batam menjadi lebih teratur.

[rma]