TERASBATAM.ID: Masyarakat melayu di 16 titik kampung tua di Pulau Rempang akan menggelar sholat sunnah hajat untuk menolak bala. Pelaksanaan ibadah tersebut akan dilaksanakan secara serempak yang dipusatkan di Tanjung Kertang, Selasa (05/09/2023) pada malam hari.
Masyarakat Melayu di 16 kampung tua tersebut tergabung dalam Kerabat Masyarakat Adat Tempatan (KERAMAT).
Pelaksanaan shalat hajat dan Doa Selamat tersebut di sampaikan oleh Juru Bicara Keramat kepada www.terasbatam.id Minggu (03/09/2023) agar semua masyarakat melayu tetap kompak dan kukuh dalam menolak relokasi.
“kita akan mengadakan salat hajat berjamaah, titik pertama di Tanjung Kertang. Kami harapkan kepada seluruh warga masyarakat yang berada di kampung tua di Rempang, Galang dan Galang Baru, mari bersama- sama menghadiri salat hajat, ” kata Suardi.
Suardi menjelaskan bahwa pelaksanaan salat hajat ini bertujuan untuk menyampaikan niat masyarakat Melayu Kampung Rempang Galang kepada Allah SWT agar tidak digusur.
“untuk itu kita sama- sama bermunajat kepada Tuhan. kekuatan tertinggi hanyalah Allah SWT kita berhajat kepada Allah semoga acara kita berjalan lancar,” kata Suardi.
Menurut Suardi, agenda sholat hajat yang akan digelar di Tanjung Kertang pada hari Selasa atau pada Malam Rabu.
“Saya menghimbau kepada Warga yang terdiri dari 16 Kapung tua untuk selalu berkordinasi dengan Koordinator lapangan masing – masing,” ingat Suardi.
Suardi juga mengingatkan agar tiap warga bertugas untuk menjaga keamanan untuk mengantisipasi hal – hal yang tidak diinginkan. (Kang Ajang Nurdin)