Kepri  

DPRD Kepri Ingatkan Soal Disharmoni Hubungan Gubernur dan Wagub Kepri

TERASBATAM.ID: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Riau telah mengingatkan terkait disharmoni hubungan antara Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina. Masih ada ketidakjelasan pembagian tugas antara Gubernur dan Wakil Gubernur.

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri Tengku Afrizal Dahlan kepada www.terasbatam.id, Selasa (27/09/2022) mengatakan, mengenai hubungan kerja antara Gubernur dan Wakil Gubenur Kepri memang ada kekurangan, ada yang belum harmonis dan DPRD Kepri merasakan hal tersebut.

“saya kira sebetulnya biasalah memang ada kekurangan, ada yang mungkin belum harmonis, itu terlihat dan terasa,” kata politisi partai Nasdem ini.

Menurut Afrizal, DPRD berkewajiban mengingatkan jika ada hal-hal yang kurang terhadap keduanya dan telah disampaikan secara langsung baik itu kepada Gubernur Ansar Ahmad maupun kepada Wakil Gubernur Marlin Agustina.

“kita ingatkan dan itu sudah kita sampaikan kepada masing-masing kepada pak gubernur, kepada bu wagub, dan saya kira kira komunikasi itu cair. Tetapi memang buktinya memang ada juga kegiatan bu Wagub tidak begitu nampak,” kata Afrizal.

Menurut Afrizal, walaupun demikian dirinya melihat bahwa kondisi saat ini masih dalam batas-batas yang wajar, hanya masalah komunikasi diantara keduanya yang perlu ditingkatkan, diintensifkan.

“Saya kira masih dalam batas-batas wajar ya. Cuma komunikasi saja yang perlu ditingkatkan, diintensifkan, kuncinya itu, kalau komunikasi cair, terjalin baik, saya kira tidak ada masalah,” katanya.

Afrizal juga mengkritisi bahwa pembagian tugas antara Gubernur dan Wakil Gubernur telah diatur, namun kadang-kadang masih ada ketidakjelasan batas-batas tugas yang diatur tersebut sehingga menjadi samar.

“Kadang-kadang serba salah, bagi OPD, terutama, kan tugas pembagian tugas antara gubernur dan wagub itu sudah diatur, walaupun kadang-kadang ada ketidak jelasan batas-batas yang diatur, tidak Nampak. Tentu ini perlu komunikasi untuk mengatasi kekurangan itu, itu yang perlu diingatkan lagi,” kata Afrizal.

Partai Nasdem sendiri merupakan Partai yang mengusung pasangan Ansar – Marlin pada Pilkada lalu, Marlin Agustina merupakan kader partai yang dipimpin oleh politisi senior Surya Paloh ini.

Sementara itu Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak mengaku tidak elok untuk mengomentari masalah disharmoni hubungan antara Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Namun dirinya berjanji akan memberikan komentar jika Wakil Ketua DPRD Kepri yang lain memberikan pendapatnya.

‘Kurang elok saya komentari di media,” kata Jumaga, politisi PDI Perjuangan ini.