Terasbatam.id: Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo setuju untuk memulai penerapan Travel Bubble Batam, Bintan – Singapura (BB-S) dalam waktu dekat, bahkan sebelum dilaksanakannya Leader’s retreat antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura.
Merespon pernyataan tersebut Wakil Walikota Batam Amsakar Ahmad, Kamis (20/01/2022) menyatakan bahwa Kota Batam confident dan optimis jika Travel Bubble tersebut dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
“Batam sudah siap, tetapi itu nanti akan dibahas di level kementerian, kemudian dibahas di provinsi, tentu saja kita akan memberikan saran dan masukan dalam penerapan travel bubble itu, tetapi kalau melihat kesiapan warga batam kita confident dan optimis sudah sangat siap,” kata Amsakar.
Menurut Amsakar, dalam dua bulan terakhir ini angka Covid-19 sangat terkendali dan stabil, bahkan saat ini Pemerintah Kota Batam sedang serius menggarap pemberian vaksin booster kepada warganya untuk meningkatkan imun tubuh.
“karena terus terang sudah bulan kedua angka covid-19 ini sudah sangat terkendali, stabil, sekarang kita bahkan vaksin booster untuk menambah imun warga,” kata Amsakar.
Amsakar juga menegaskan, hingga saat ini belum ada penyebaran varian Omicron secara local, hanya dua kasus yang ditemukan pada Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia dan telah ditangani dengan baik oleh RSKI di Pulau Galang.
“keduanya ditangani dengan isolasi tertentu di RSKI, sehingga varian Omicron belum kita temukan pada warga,” kata Amsakar.
Mengenai Travel Bubble antara Batam dan Singapura, menurut Amsakar, secara teknis tata kelola kebijakan tersebut sepenuhnya berada di tangan pemerintah pusat dan akan menjadi isu strategis yang akan dibahas dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
Menko Perekonomian Airlangga Hartanto menyampaikan bahwa Presiden Jokowi telah setuju untuk memulai penerapan Travel Bubble Batam, Bintan – Singapura (BB-S) dalam waktu dekat.
“Bapak Presiden telah menyetujui untuk mulai penerapan Travel Bubble BB-S, sebagai prototipe untuk memulai pembukaan ekonomi khususnya pariwisata secara terkontrol dan terbatas” ujar Menko Airlangga saat memimpin Rakor terkait Travel Bubble Batam, Bintan dan Singapura, Rabu (19/1/2022).
Bahkan, menurut Menko Airlangga, untuk memenuhi tujuan tersebut, travel bubble BB-S perlu segera dimulai. Apabila memungkinkan, sebelum pelaksanaan Leaders-Retreat RI-Singapura di Lagoi, Bintan dalam bulan ini.
“Untuk itu, Perlu segera dibahas bersama penyiapan kebijakan, regulasi dan pengaturan secara teknis di lapangan” tegasnya seperti dikutip dari pernyataan press Pemerintah Provinsi Kepri.