TERASBATAM.ID – Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, menekankan urgensi pembentukan masyarakat berdaya saing dan berkarakter sebagai filter terhadap dampak negatif perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini disampaikan Wagub dalam acara pelepasan siswa-siswi kelas XII SMA Kartini Batam angkatan ke-42, Minggu (11/05/2025) di Aston Hotel and Residence Batam.
“Kita perlu melakukan upaya preventif atau pencegahan terhadap dampak negatif modernitas ini. Insya Allah, alumni SMA Kartini Batam adalah insan yang tidak hanya menghasilkan pengetahuan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, positif, dan unggul,” ujar Nyanyang.
Kepada para siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, Wagub berpesan untuk terus belajar dan meraih cita-cita. Ia mengingatkan bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi harus diimbangi dengan adab dan moral yang baik.
“Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, kita harus lebih dahulu memiliki dasar-dasar agama yang kuat. Dengan demikian, terciptalah keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan teknologi serta keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT,” katanya.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, lanjut Wagub, terus memberikan fokus pada dunia pendidikan dari tingkat PAUD hingga perguruan tinggi. Hal ini dibuktikan dengan capaian Kepri sebagai provinsi dengan kelulusan siswa tertinggi kedua setelah Jakarta dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi ketiga setelah DKI Jakarta dan Yogyakarta.
“Ini menandakan bahwa kepedulian orang tua terhadap pendidikan ini kita utamakan. Karena indeks daripada pertumbuhan atau pembangunan manusia ini adalah dua faktor, yaitu salah satunya adalah pendidikan dan kesehatan,” jelasnya.
Pemprov Kepri juga memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses pendidikan dan kesehatan. Masyarakat cukup menunjukkan KTP Provinsi Kepri atau KTP Batam untuk mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit. Selain itu, Pemprov juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang melanjutkan pendidikan tinggi.
“Untuk tahun ini, Pemprov Kepri memberikan beasiswa kepada sekitar 1.176 mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di berbagai daerah, seperti Jogja, Bandung, dan Riau,” ungkap Wagub.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub juga mengapresiasi para guru dan tenaga pendidik SMA Kartini Batam atas dedikasi mereka dalam mendidik siswa selama tiga tahun terakhir. Ia yakin bahwa para guru di SMA Kartini adalah insan-insan yang kreatif, memiliki potensi dan kompetensi yang dapat dikembangkan.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada anak-anakku, semuanya para siswa dan siswi SMA Kartini Batam yang akan dilepas pada hari ini. Selamat bersiap menempuh pendidikan tinggi selanjutnya dengan penuh semangat,” pungkasnya.
Ketua Panitia Laporkan 119 Siswa SMA Kartini Batam Dilepas
Ketua Panitia Perpisahan SMA Kartini Angkatan ke-42, Hindayati, dalam laporannya menyampaikan bahwa sebanyak 119 siswa terdiri dari 49 siswa putra dan 70 siswa putri telah menyelesaikan pendidikan di SMA Kartini Batam.
“Sumber dana terlaksananya kegiatan sebagian besar kami terima dari iuran orang tua siswa kelas 12 dan beberapa donatur dari wali siswa,” ujar Hindayati.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada dewan guru, orang tua siswa, serta semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan acara pelepasan ini. Tak lupa, Hindayati menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan selama pelaksanaan acara.
Kepala Sekolah SMA Kartini Batam Harapkan Alumni Berkarakter Hebat
Kepala Sekolah SMA Kartini Batam, Akmal, menyampaikan rasa bangga atas kelulusan angkatan ke-42. Ia berharap para alumni dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan meraih cita-cita mereka.
“Perjalanan selama tiga tahun di sekolah ini adalah perjalanan yang penuh dengan berbagai pengalaman. Kalian semua telah belajar, berjuang, berkembang menjadi individu yang lebih matang dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” kata Akmal.
Ia mengingatkan para siswa bahwa kelulusan bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan yang lebih besar. Akmal menekankan pentingnya memiliki karakter yang baik, berintegritas, dan bermanfaat bagi sesama.
“Selalu ingat pesan-pesan nilai-nilai yang terlampau dalam perjalanan sekolah ini. Jaga nama baik almamater, jaga nama baik orang tua. Jadilah contoh yang inspiratif bagi adik-adik kelas kalian dan komunitas di sekitar kalian,” pesannya.
Akmal juga menyampaikan terima kasih kepada para guru dan tenaga pendidikan atas dedikasi mereka dalam mendidik para siswa. Ia juga mengapresiasi dukungan dari orang tua siswa dan komite sekolah.
Acara pelepasan siswa-siswi SMA Kartini Batam angkatan ke-42 ini berlangsung khidmat dan penuh haru. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Kesbangpol Linmas Provinsi Kepri Darson, perwakilan Ketua Yayasan Keluarga Batam, pengawas sekolah, pengurus komite sekolah, serta para orang tua siswa.
