TERASBATAM.ID – Perum Bulog Cabang Batam bersama Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) IV mengintensifkan Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai upaya stabilisasi harga beras dan kebutuhan pokok lainnya di Kepulauan Riau. Dalam kegiatan di Tanjung Sengkuang, Batu Ampar, Senin (26/08/2025), Bulog menyalurkan berton-ton beras langsung kepada masyarakat.
Kepala Cabang Bulog Batam, Guido XL Pereira, menegaskan bahwa GPM adalah penugasan dari pemerintah untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pangan. “Bulog tidak bisa bekerja sendiri, karena itu kami juga menjalin sinergi dengan TNI, Polri, hingga pemerintah daerah,” ujarnya.
Dalam GPM kali ini, Bulog menyalurkan 2 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta 500 kg beras premium. Tingginya antusiasme masyarakat membuat stok cepat habis. Menurut Guido, minyak goreng dan telur juga ludes terjual.
Guido memastikan bahwa harga pangan yang dijual Bulog selalu lebih rendah dibanding harga pasar. “Intinya, pasar murah itu pasti di bawah harga pasar,” tambahnya.
Asisten Teritorial (Aster) Kodaeral IV Batam, Letkol Laut Irfan Hasibuan, menjelaskan peran TNI AL dalam membantu kelancaran distribusi.
“Kami membantu agar pangan ini tidak langka. Ini langkah awal yang sangat bagus, dan kami berencana akan menyalurkannya juga ke pulau-pulau dan pelosok Batam,” kata Irfan.
Warga Tanjung Sengkuang, Bu Nur, mengaku sangat terbantu dengan adanya GPM.
“Beras dari Bulog ini lebih murah dari pasaran. Kalau beli di luar harganya tinggi, di sini masih bisa terjangkau,” ungkapnya sambil membawa kantong beras.
Ia berharap kegiatan ini dapat rutin digelar agar masyarakat kecil tidak kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok.
[kang ajank nurdin]


