Polisi Temukan 948 Handphone di Markas Love Scamming di Batam

TERASBATAM.ID: Tim Gabungan yang terdiri dari Polri dan Kepolisian China menemukan barang bukti sebanyak 948 handphone yang digunakan pelaku Love Scamming di tiga tempat kejadian perkara (TKP) atau markas yang digunakan pelaku untuk memperdaya korbannya.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau Brigjen Pol Asep Syafruddin dalam konferensi pers yang digelar di Mapolda Kepri di Nongsa, Batam, Rabu (30/08/2023) mengatakan, petugas kepolisian berhasil menemukan sejumlah barang bukti yang terkait dengan kejahatan tersebut yaitu 933 Handphone redmi, 14 Unit Iphone, 1 Unit HP merek Motorola  atau dengan total jumlah handphone sebanyak 948 unit.

Selain itu polisi juga menemukan 8 bundel dokumen, 3 kotak dokumen, 3 unit laptop dan 7 charger portable.

“bukti-bukti yang ditemukan polisi luar biasa banyak,” kata Asep.

Menurut perwira tinggi polri berbintang satu ini, keberhasilan polisi membongkar sindikat Romantic Love ini berdasarkan kerjasama antara Polri dan Kepolisian China.

“dimana seperti kita ketahui Polri sebagai Tuan Rumah dari AMMTC (Asean Ministerial Meeting on Transnational Crime) di labuan Bajo, dimana salah satu point kerjasamanya adalah kejahatan transnational crime, ini bukti kerjasama Polri dan Kepolisian China untuk mengungkap kejahatan Love Scammer, dimana korbannya warga negara china dan pelakunya WN China, namun beroperasi di Batam, “ jelas Asep.

Menurut Asep, terungkap sindikat di Batam dari tiga Tempat Kejadian Perkara (TKP), salah satunya yang terbesar di Kawasan Industri Cammo di Batam Centre, kemudian di Sei Panas dan Baloi.

“Mabes Polri memerintahkan kepada Polda Kepri, kemudian dibentuk tim gabungan antara Polda kepri dan Interpol, kemudian bergerak ditemukan 3 TKP, dimana memang betul, terdapat kegiatan criminal love scammer,” kata Asep.