TERASBATAM.ID: Speed Boat (SB) Evelyn Calisca 01 dari Tembilahan (Riau) tujuan Tanjung Pinang (Kepulauan Riau) yang mengangkut 78 orang penumpang terbalik setelah menabrak tunggul pohon Nipah di tengah perjalanannya di perairan Sungai Guntung, Inhil, Riau, Kamis (27/04/2023) sekitar pukul 13.00. Over kapasitas diduga menjadi penyebab insiden nahas tersebut yang menyebabkan 11 orang penumpang tewas dan 9 orang lainnya hilang.
Kepala Operasi SAR Pekanbaru Benteng Telaumbanua, Jumat (28/04/2023) mengatakan, update terkini dari peristiwa nahas tersebut telah ditemukan 11 orang penumpang dalam kondisi meninggal dunia yang kini berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Musa, Inhil.
“kita masih lakukan proses SAR terhadap penumpang yang belum ditemukan,” kata Benteng.
Menurut Benteng, kapal sebelumnya dalam posisi terbalik dan tenggelam dan namun kemudian kapal yang terbuat dari fiber tersebut mengapung kembali, semula diharapkan penumpang yang terjebak masih berada di dalam kapal.
Menurut Benteng, kronologis kejadian yaitu pada hari Kamis tanggal 27 April 2023 sekitar pukul 10.10 Wib Kapal berangkat dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan dengan Penumpang sekitar 61 orang termasuk anak-anak dengan Nahkodah Saran dan 5 orang Anak Buah Kapal (ABK) dengan Tujuan Tanjung Pinang dan akan singgah di Sungai Guntung untuk mengambil penumpang lanjutan.
Kemudian pada pukul 12.30 Wib Kapal bersandar di Pelabuhan Syahbandar HK Sungai Guntung Kec. Kateman, Indragiri Hilir (Inhil) untuk mengambil penumpang dengan tujuan Tanjung Pinang. Selanjutnya sekitar pukul 13.00 Kapal bertolak kembali menuju Tanjung Pinang dengan muatan penumpang sekitar 78 orang dan pada saat itu cuaca di laut cukup baik.
“Setelah Kapal berjalan -+ 15 menit di perairan Sungai Tawar Kecamatan Kateman Kapal menghantam Tunggul Nipah yang hanyut di perairan sehingga mengakibatkan kapal tidak terkendali dan akhirnya terbalik,” kata Benteng.
Benteng menambahkan, perkiraan Lokasi Kejadian Pada Titik Koordinat 0°25’43.52″N 103°35’47.17″E dengan Jarak 51.06 NM Dari Pos SAR Tembilahan, Heading 30.70°.
Kapal Speed Boat dengan Tonase 16 GT tersebut diduga over kapasitas saat melakukan perjalanannya sehingga jumlah penumpang yang banyak menyebabkan kapal tersebut tidak mampu bermanuver dengan aman.
Data penumpang yang meninggal 11 orang yang ada di RSUD Raja Musa dengan data sbb:
Laki-laki 1.RIAN 30 thn (LK)
Perempuan : 1.ISYAH NURSABILA 1 thn. 2.chalifa rezechta. 10 thn. 3.Mikha septia nur sakila 7 Thn 4.Desi.45 thn 5.Dini.35 thn 6.Cheazya Raisa. 20 thn 7.Zalia nafa. 18 thn 8.Nadia 20 thn, 3 Orang sementara belum diketahui identitasnya.
SB Evelyn Calisca 01 dioperasional oleh Perusahaan Pelayaran Ammara Sejahtera Abadi Tembilahan yang melayani rute antara Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau.
