TERASBATAM.ID: Bagi para pecinta golf, Kepulauan Riau (Kepri) kini menjadi destinasi idaman. Keindahan alam yang memukau, lapangan golf berstandar internasional, dan harga yang kompetitif menjadikan Kepri surga tersembunyi bagi para pecinta olahraga ini.
“Kepri memiliki 10 lapangan golf berkualitas tinggi, tujuh di Batam dan tiga di Bintan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Guntur Sakti. “Harga kami pun bersaing. Di Singapura, bermain golf bisa menghabiskan ratusan dolar, sedangkan di sini, Anda bisa bermain dengan harga Rp300 ribu.”
Kualitas lapangan golf di Kepri diakui oleh para atlet dan wisatawan. Selain harga yang terjangkau, Kepri menawarkan pengalaman bermain golf yang menantang dengan pemandangan alam yang luar biasa. Hal ini menjadikan wisata golf sebagai salah satu potensi besar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kepri.
“Wisata golf memiliki potensi besar untuk mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara,” kata Guntur.
Untuk menarik wisatawan, Kepri tak hanya mengandalkan keindahan alam dan lapangan golfnya. Berbagai turnamen golf internasional pun digelar di Kepri, menjadi strategi jitu untuk mempromosikan destinasi ini.
Pemerintah daerah juga terus berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur pendukung pariwisata golf, seperti akomodasi, transportasi, dan layanan wisata lainnya. Kolaborasi dengan agen perjalanan dan operator golf internasional juga diperkuat untuk menawarkan paket wisata golf yang menarik.
Penutupan lapangan golf di Singapura membawa berkah bagi wisata golf di Indonesia. Jumlah wisatawan golf yang berkunjung ke Indonesia, termasuk Kepri, semakin meningkat.
“Ini kabar baik bagi kita,” ujar Taba Iskandar, Ketua Perhimpunan Pegolf Senior Indonesia (PERPESI) Batam-Kepri Periode 2024-2029. “Batam bisa dibilang surga golf. Banyak lapangan golf dan ini bagian dari destinasi wisata.”
Lokasi Batam yang dekat dengan Singapura membuat para pegolf asal Singapura mudah untuk berkunjung. Ditambah lagi, harga yang lebih murah dan kemudahan akses menjadikan Batam pilihan yang menarik bagi para pecinta golf.
“Di Batam, weekday harganya sangat bersaing dan menjanjikan,” kata Taba. “Banyak lapangan golf dan weekend selalu ramai. Bahkan, jika tidak memesan terlebih dahulu, sulit mendapatkan slot bermain.”
Kondisi ini membuka peluang besar bagi sektor pariwisata olahraga di Kepri. Taba pun optimistis, dengan berbagai upaya yang dilakukan, Kepri akan semakin dikenal sebagai destinasi wisata golf terkemuka di Indonesia dan mancanegara.
[Laporan : RMA]


