TERASBATAM.ID – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menegaskan kembali peran penting Indonesia sebagai bangsa maritim dalam acara Malam Kenduri Bahari di Museum Bahari, Jakarta. Acara yang merupakan bagian dari peringatan Hari Maritim Nasional 2025 ini bertujuan untuk menguatkan identitas bangsa dan menumbuhkan kesadaran akan kekayaan laut.
Kepala Bakamla RI, Laksdya TNI Dr. Irvansyah, menyampaikan bahwa momen Hari Maritim Nasional harus menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus menjaga kedaulatan, keamanan, dan potensi laut Indonesia yang melimpah.
Dalam sesi talkshow di acara tersebut, Deputi Jakstra Bakamla RI, Laksda Bakamla Didong Rio Duta Purwokuntjoro, memaparkan strategi keamanan maritim yang sedang dijalankan. Ia menyoroti berbagai ancaman nyata di laut, seperti penyelundupan narkoba, perdagangan manusia, dan penangkapan ikan ilegal (illegal fishing) yang tersebar di wilayah perairan strategis, termasuk Selat Malaka dan Laut Natuna Utara.
Untuk menghadapi ancaman tersebut, Bakamla RI terus berupaya memperkuat sinergi dengan instansi terkait. Tujuannya adalah untuk menjamin kebebasan dan ketertiban di laut, serta memastikan keamanan bagi seluruh aktivitas maritim di wilayah perairan Indonesia.


