BerandaBatam RayaDua Kali Surat DMDI Dicuekin Ansar, Rudi Jabat Ketua Umum Kepri

Dua Kali Surat DMDI Dicuekin Ansar, Rudi Jabat Ketua Umum Kepri

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.ID: Persatuan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) mengirimkan surat kepada Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad untuk menyampaikan permohonan kesediaannya menjabat sebagai Ketua Umum DMDI Kepri, namun dua kali surat dikirim tidak direspon. Akhirnya DMDI mengukuhkan Walikota Batam Muhammad Rudi sebagai Ketua Umum DMDI Kepri periode 2023-2026, Selasa (25/07/2023).

Ketua DMDI Indonesia Datuk  Said Aldi Al-Idrus dalam pidato sambutan di acara pengukuhan yang digelar meriah di Hotel mewah Swiss Bell Harbour Bay, Batam mengatakan,  sebenarnya jabatan untuk Ketua Umum DMDI Kepri sudah ditawarkan kepada Gubernur Kepri Ansar Ahmad, namun sayangnya Ansar tidak merespon surat yang dikirim oleh DMDI.

” Beberapa  bulan lalu DMDI sudah  dua  kali mengirimkan.  surat  ke gubernur  Kepri namun  tak ada respon,” kata  Aldi Aldrus.

Aldi Aldrus menambahkan, karena tidak adanya respon yang baik dari Ansar Ahmad, sedangkan Walikota Batam Muhammad Rudi dinilai fast respond terhadap amanah tersebut, akhirnya DMDI memutuskan memberikan kepercayaan tersebut kepada Kepala BP Batam Muhammad Rudi.

BACA JUGA:  Imigrasi Batam Tangkap Sejumlah WNA Pelanggar Keimigrasian

“Pak Rudi kami nilai cukup merespon tawaran ini dengan cepat,” kata Aldi Aldrus.

Presiden  Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) dari Malaka, Malaysia melantik Walikota Batam Muhamad Rudi Sebagai Ketua Umum DMDI Kepri dengan Masa Khidmat 2023 – 2026. Acara pengukuhan pengurus baru di dilangsungkan di Ballroom Swiss-Belhotel Harbour bay Batam, Selasa (25/7/2023).

Pada pelantikan tersebut hadir unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(Forkopimda), perwakilan DMDI dari Malaysia dan Singapura, ormas dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Batam.

Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Nomor : 023/SK/sek/dmdi/VII/2023, tentang susunan kepengurusan dan personalia DMDI Provinsi Kepri masa khidmat 2023-2026 oleh Wakil Sekretaris DMDI Provinsi Kepri.

Dilanjutkan dengan pembacaan naskah pelantikan oleh Presiden DMDI, TYT Tun Seri Setia  Moch Ali Bin Mohd Rustam dan dilanjutkan penyerahan bendera pataka kepada Ketua Umum DMDI Provinsi Kepri HM Rudi.

Presiden DMDI, Tun Seri Setia  Moch Ali Bin Mohd Rustam mengucapkan selamat kepada ketua dan pengurus DMDI Kepri.

BACA JUGA:  Satbrimob Polda Kepri Siaga Bencana, Patroli Perumahan Rawan Banjir dan Buaya

Pihaknya pun berharap, kehadiran pengurus baru DMDImampu memperkuat dan memegang amanat yang diberikan.

Ia menegaskan, DMDI ini sudah tersebar di 23 negara di dunia. Ia bahkan menegaskan, keberadaan DMDI akan menambah martabat masyarakat Melayu.

“Selamat atas dilantiknya para pengurus DMDI Kepri, tak kan Melayu hilang di bumi,” ujarnya.

Sementara itu usai di daulat sebagi Ketua Umum DMDI Kepri dengan gelar  Dato’ Setia Amanah  Muhammad Rudi  meminta para pengurus yang dilantik, diharapkan mampu mencurahkan tenaga dan pemikirannya demi DMDI Kepri.

“Semoga pengurus baru DMDI bisa membawa DMDI lebih berjaya di Kepri,” ujar Rudi.

Rudi melanjutkan, setelah mendapat tanggung jawab besar ini, dirinya meminta doa dan restu ingin segera membentuk kepengurusan DMDI se-Provinsi Kepulauan Riau dengan mengajak dan menggandeng tokoh-tokoh Melayu Islam yang masih turut aktif berperan menghidupkan budaya Melayu di daerah Provinsi Kepulauan Riau.

“Ada beberapa hal yang menjadi perhatian saya mengenai pandangan masyarakat tentang kemelayuan itu selalu identik sebagai simbolik dengan pakaian atau adat dan slogannya saja. Jauh dari itu, kemelayuan sejatinya mencerminkan keyakinan dan sikap yang mesti dibarengi dengan perbuatan yang Islami,” ujarnya.

BACA JUGA:  Polisi Buru Pelaku Pengeroyok Polisi  

Kedepan, Rudi ingin kepengurusan DMDI disejalankan menjadi organisasi berbasis kultur Melayu dan Islam yang besar, dapat berbaur dengan masyarakat dalam menyerap aspirasi-aspirasi melalui tokoh-tokoh Melayu.

“Yang tujuannya tentu untuk mengangkat tuah, derajat, harakat, serta martabat kaum Melayu dan dunia Islam yang ada khususnya di Provinsi Kepulauan Riau,” tegas Rudi.

Sebagaimana diketahui, DMDI adalah sebuah organisasi yang berdiri pada tahun 2000 dengan visi misi untuk menyatukan orang Melayu yang tersebar di seluruh dunia.

Hingga kini terdapat 23 Negara yang telah tergabung menjadi anggota DMDI diantaranya Indonesia, Malaysia, Singapura, Timor Leste, dan Belanda.

Latest articles

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...

Nataru 2025: Pelni Geser KM NGGAPULU, Tiket Diskon 20 Persen

KM Nggapulu dipindah ke rute Barat untuk antisipasi lonjakan penumpang di Batam. Stimulus nasional...

More like this

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...