BerandaBatam RayaDisperindag Tunda Fuel Card Made in Batam, Masih Belum Dibatalkan!

Disperindag Tunda Fuel Card Made in Batam, Masih Belum Dibatalkan!

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.id – Setelah menimbulkan polemik yang cukup tajam, akhirnya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam resmi menunda pemberlakuan Fuel Card 5.0 untuk BBM bersubsidi jenis Pertalite yang rencananya berlaku pada Maret 2025 mendatang hingga batas waktu yang belum ditentukan. Namun Disperindag masih bersikeras menjalankan program Fuel Card Made in Batam itu.

Kepala Disperindag Kota Batam, Gustian Riau, menyatakan keputusan ini diambil sebagai respons atas keresahan yang muncul di tengah masyarakat. Rencana pelaksanaan Fuel Card 5.0 yang semula dijadwalkan pada Maret mendatang kini dihentikan sementara.

“Kami memutuskan untuk menunda. Kami tidak ingin polemik terkait Fuel Card ini terus berlarut-larut. Jadi, sementara waktu kami hentikan dulu,” kata Gustian, Jumat malam (24/01/2025).

Sebagai langkah awal, pihaknya akan memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat guna memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai program ini.

“Melihat berbagai tanggapan dari masyarakat dan hasil evaluasi internal, kami sepakat untuk menunda pelaksanaan hingga masyarakat benar-benar memahami tujuan dari Fuel Card 5.0 ini,” jelasnya.

BACA JUGA:  Terkait Love Scamming, 6 Unit Rumah Mewah di Bukit Indah Sukajadi Didatangi Polisi
Uji coba perdana Fuel Card 5.0 untuk pembelian BBM jenis Pertalite di SPBU Cakrawala Batuampar, Kamis (16 /1/2025).

Menurut Gustian, keputusan ini bertujuan meredam kekhawatiran yang berkembang di masyarakat. Meski program ini telah menarik perhatian pusat dan daerah lain sebagai upaya memastikan BBM bersubsidi tepat sasaran, pihaknya memilih untuk lebih memprioritaskan komunikasi publik.

“Kami ingin masyarakat paham mengapa Fuel Card 5.0 ini penting. Oleh karena itu, fokus kami saat ini adalah sosialisasi agar masyarakat mengetahui manfaatnya,” kata Gustian.

Lebih lanjut, Gustian menjelaskan bahwa Fuel Card 5.0 merupakan inovasi kartu kendali BBM bersubsidi yang dirancang untuk memastikan distribusi BBM subsidi tepat sasaran. Program ini merupakan inisiatif daerah, berbeda dengan program nasional QR MyPertamina yang hanya mencatat jumlah kendaraan pengguna Pertalite.

“QR MyPertamina tidak mengatur pembatasan kuota, sehingga fungsi pengendalian masih kurang optimal. Fuel Card hadir untuk mengurangi kebocoran dan memastikan subsidi BBM digunakan oleh pihak yang berhak,” tutur Gustian.

Gustian juga berharap melalui sosialisasi yang lebih intensif, masyarakat dapat memahami tujuan dan manfaat program ini.

“Tujuan kami bukan untuk memberatkan masyarakat. Kami ingin memastikan subsidi BBM benar-benar sampai kepada yang berhak,” ujarnya.

BACA JUGA:  Prabowo Akan Hadiri Silaturrahmi Relawan di Batam

Ke depannya, Disperindag Batam akan lebih memperhatikan isu-isu yang menjadi perhatian masyarakat dan berfokus pada tahap sosialisasi program sebelum diterapkan.

“Kami ingin masyarakat Batam paham sepenuhnya. Oleh karena itu, sosialisasi adalah prioritas utama kami saat ini,” ujar Gustian.

Sebelumnya Akademisi dan pengamat kebijakan publik dari Universitas Kepulauan Riau (Unrika) Rahmayandi Mulda kepada www.terasbatam.id, Kamis (23/01/2025, menyoroti kewenangan pemerintah daerah dalam kebijakan ini.

“Pemko Batam terkesan terlalu jauh mengurusi distribusi BBM yang seharusnya menjadi kewenangan penuh Pertamina,” ujarnya.

Rahmayandi khawatir kebijakan ini justru akan memunculkan konflik kepentingan dan merugikan masyarakat.

“Iya kalau dilihat dari aturannya Pemko Batam terindikasi terlalu jauh mengurusi masalah perdagangan BBM padahal itu kewenangan Pertamina untuk dapat mengontrol pasokan dan penjualan BBM, terbitnya aturan terkait kartu pembelian BBM untuk optimalisasi tepat sasaran pembelian BBM bersubsidi jadi ini mengesankan bahwa pemko terkesan mencari keuntungan tersendiri melalui kebijakan tersebut,” katanya.

[kang ajank nurdin]

Latest articles

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...

Nataru 2025: Pelni Geser KM NGGAPULU, Tiket Diskon 20 Persen

KM Nggapulu dipindah ke rute Barat untuk antisipasi lonjakan penumpang di Batam. Stimulus nasional...

More like this

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...