TERASBATAM.ID – General Manager Batamindo Industrial Park, Mook Sooi Wah, menyatakan bahwa aksi unjuk rasa yang terjadi di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya di Indonesia tidak berdampak signifikan terhadap operasional dan rantai pasokan di kawasan industri Batamindo.
“Sejauh ini masih baik, tidak ada yang terganggu,” ujar Mook kepada www.terasbatam.id, Senin (01/09/2025).
Ia menjelaskan bahwa sebagian besar impor untuk perusahaan di Batamindo dilakukan melalui Singapura, yang membantu menjaga kelancaran logistik. Saat ini, Batamindo memiliki 72 perusahaan aktif yang beroperasi. Mengenai total investasi, Mook menyebut angkanya bisa mencapai miliaran dolar AS.
Menanggapi keputusan Singapura dan Australia yang mengeluarkan imbauan perjalanan ke Indonesia, Mook menilai hal itu sebagai tindakan yang wajar dari pemerintah untuk melindungi warganya.
“Itu adalah tindakan yang bertanggung jawab dari pemerintah,” katanya. Ia menambahkan bahwa pemerintah negara bersangkutan perlu memberitahu warganya jika ada isu keamanan di suatu tempat, agar mereka bisa melakukan pengecekan sebelum bepergian.
Kawasan Industri Batamindo kawasan industri pertama dan terbesar pertama di Batam, kawasan ini salah satu terobosan kerjasama antara Indonesia dan Singapura di era Presiden Soeharto.


