TERASBATAM.ID – Sebanyak 450 prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI–PNG Kewilayahan Batalyon Infanteri (Yonif) 136/Tuah Sakti diberangkatkan dari Pelabuhan Batu Ampar, Batam, menuju wilayah penugasan di Provinsi Papua. Upacara pelepasan berlangsung khidmat pada Senin (17/11/2025).
Upacara pemberangkatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIX/Tuanku Tambusai, Brigjen TNI Rudi Hermawan, dan turut dihadiri oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad.
Kasdam XIX/Tuanku Tambusai, Brigjen TNI Rudi Hermawan, dalam amanatnya menegaskan pentingnya tugas yang diemban oleh para prajurit.
“Kalian adalah garda terdepan menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. Setiap langkah yang kalian ambil membawa nama baik TNI AD, bangsa, dan negara,” ujar Brigjen Rudi, memberikan semangat kepada seluruh personel.
Sebelum menuju Puncak Jaya, 450 prajurit Yonif 136/Tuah Sakti akan menjalani pelatihan pratugas selama satu bulan di Pusat Pendidikan dan Latihan Infanteri, Jawa Barat. Mereka diberangkatkan menuju Bandung menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI).
Sementara itu, Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menyampaikan rasa bangga serta apresiasi Pemerintah Kota Batam atas dedikasi prajurit yang akan menjalankan amanah negara.
“Kami bangga dengan kesiapan dan semangat pengabdian prajurit Yonif 136/Tuah Sakti. Tugas yang diemban adalah tugas mulia dalam menjaga kedaulatan negara,” kata Amsakar.
Pelepasan Satgas Pamtas ini sekaligus menjadi penegasan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Batam dan masyarakat Kepulauan Riau terhadap pengamanan wilayah perbatasan Republik Indonesia.


