TerasBatam.id: Walikota Batam Muhammad Rudi mengatakan jika vaksinasi terhadap warga Batam sudah mencapai 100 persen maka travel bubble antara Batam – Singapura akan dibuka, tidak saja di Kawasan Nongsa, namun seluruh wilayah Batam.
”Jika sudah 100 persen divaksin, maka travel buble yang diharapkan Batam sudah siap, bukan hanya di Nongsa, seluruh batam sudah siap,” kata Rudi disela-sela acara launching vaksin Merdeka di Vihara Duta Maitreya yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo melalui daring, Rabu (22/09/2021).
Menurut Rudi, per tanggal 22 September 2021 jumlah vaksinasi sebesar 79 persen, ada sekitar 21 persen lagi penduduk Batam atau dengan jumlah 160.000 ribu orang yang belum tervaksin. Sedangkan untuk usia 12 tahun hingga 17 tahun yang belum tervaksin berjumlah 26.000 orang.
“kita berharap dua bulan kedepan semuanya sudah tervaksin, dengan catatannya vaksinnya tersedia,” kata Rudi yang didampingi oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina yang juga isterinya.
Sementara itu terkait dengan pembukaan perbatasan maupun travel bubble antara Batam dengan Singapura ataupun Batam dengan Malaysia sepenuhnya tergantung pada kewenangan Presiden Joko Widodo.
“Itu kewenangan bapak Presiden, kita hanya mengusulkan dan itu sudah lama kita usulkan kepada Presiden, salah satu persyaratannya adalah vaksin 100 persen, herd immunity sudah ada pada tubuh kita semua,” kata Rudi.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau Mohammad Bisri menegaskan bahwa pencapaian vaksinasi tidak mungkin mencapai angka 100 persen dari jumlah penduduk karena ada sejumlah kendala, diantaranya penduduk yang memiliki penyakit penyerta, ibu hamil yang belum berusia 3 bulan.
“serta masyarakat yang selalu sembunyi-sembunyi saat mau divaksin, menghindari dan lokasi yang sulit dijangkau seperti di pulau-pulau, itu hambatan utama untuk mencapai angka vaksinasi 100 persen, tidak mungkin,” kata Bisri.


