TERASBATAM.id: Peresmian Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Swa Army milik PT Swabina Gatra diwarnai demonstrasi pembebasan sandera yang diperagakan oleh tujuh personel elite Swa Army. Aksi ini menjadi bagian dari rangkaian acara penutupan Latihan Gabungan (Latgab) dan Rapat Komando (Rako) Swa Army di Jl. RA. Kartini-21A, Gresik, Senin (23/12/2024).
Adegan dimulai dengan dua personel tak dikenal yang mengendarai sepeda motor trail, seolah melakukan pengintaian. Tak lama kemudian, dua orang yang diduga penjahat menghadang seorang pengusaha muda, Risa Martha, yang berjalan didampingi pengawalnya.
Dalam skenario tersebut, Risa Martha disandera oleh kedua penjahat. Pengawalnya sempat mencoba melawan, namun berhasil dilumpuhkan.
Dengan memanfaatkan teknologi Swa Army, termasuk aplikasi Turjawali, salah satu pengawal dengan cepat meminta bantuan. Manajer Swa Army Swabina Gatra, Letkol Marinir (Purn) Mardiono, segera mengambil komando dan memerintahkan tim Swa Army terdekat untuk bergerak.

Dalam waktu singkat, tim bantuan tiba di lokasi dan terlibat perkelahian sengit dengan para penjahat yang bersenjata tajam. Para personel Swa Army yang terlatih dalam bela diri berhasil melumpuhkan kedua penjahat dan membebaskan sandera beserta pengawalnya.
Demonstrasi ini menjadi bagian dari upacara penutupan Latgab Swa Army 2024 dan peresmian Pusdiklat Swa Army, yang dilanjutkan dengan Rako Swa Army Swabina Gatra 2024.


