TERASBATAM.ID – Pemerintah Kota (Pemko) Batam secara resmi menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dalam rapat paripurna, Senin (08/09/2025). Rancangan anggaran senilai Rp4,738 triliun itu menitikberatkan pada lima prioritas pembangunan, dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur sebagai fokus utama.
Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, dalam penyampaian nota keuangan, mengapresiasi dukungan DPRD yang telah menyepakati Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) pada akhir Agustus lalu. Kesepakatan tersebut menjadi landasan hukum bagi penyusunan APBD tahun depan.
“Penyusunan APBD 2026 berpedoman pada peraturan menteri dalam negeri serta diselaraskan dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), KUA-PPAS, dan RPJMD Kota Batam 2025–2030,” ujar Amsakar.
Lima prioritas pembangunan yang akan didanai meliputi:
-
Peningkatan kualitas SDM unggul dan berdaya saing melalui beasiswa, penyediaan seragam sekolah, dan pelatihan tenaga kerja.
-
Pembangunan infrastruktur perkotaan yang modern dan berkelanjutan, termasuk penanganan banjir dan pengadaan sarana pengelolaan sampah.
-
Pemerataan kesejahteraan dan ekonomi, antara lain melalui subsidi bunga nol persen untuk UMKM dan bantuan sosial lansia.
-
Reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan masyarakat.
-
Peningkatan daya saing daerah dengan pembangunan infrastruktur pendukung investasi.
Dari sisi pendapatan, Pemkot Batam menargetkan Rp4,622 triliun yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp2,58 triliun dan transfer Rp2,04 triliun. Sementara itu, pembiayaan daerah didapat dari sisa lebih anggaran tahun sebelumnya sebesar Rp115,5 miliar.
Untuk belanja, dialokasikan Rp3,67 triliun untuk belanja operasi, Rp1,04 triliun untuk belanja modal, dan Rp23 miliar untuk belanja tidak terduga.
“Kami optimistis APBD ini dapat mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan pemerataan kesejahteraan menuju Batam yang modern dan berdaya saing,” pungkas Amsakar.


