BerandaBatam RayaMendagri: Banyak Pemda Tidak Paham Soal Inflasi

Mendagri: Banyak Pemda Tidak Paham Soal Inflasi

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.ID: Menteri Dalam Negeri  Tito  Karnavian mendapat perintah dari Presiden Joko Widodo untuk memberikan pemahaman kepada Pemerintah Daerah (Pemda) soal inflasi ditengah banyaknya Pemda yang belum paham soal Inflasi.

Hal itu disampaikan Tito dalam Rapat Koordinasi triwulan 1 pelaksanaan APBD Provinsi Kepri di  Batam, ,Jumat (19/05/2023).

Oleh karena itu Ia mengaku mendapat  pesan (Tugas ) dari Presiden Jokowi  memberikan pemahaman kepada pemerintah di  daerah soal pengertian  inflasi.

” Pak mendagri tolong kasih tahu kepada temen-temen di daerah beri pemahaman Inflasi  belum tentu semua paham ,apalagi dampak, penyebabnya dan bagaimana mengatasinya, ” kata Tito di hadapan Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Walikota dan Bupati se Provinsi Kepri.

Menurut Tito  dampak dari Inflasi tak terkendali sangat berpengaruh besar kepada kondisi   terhadap masyarakat. Ada sejumlah factor yang mempengaruhinya, diantara kenaikan harga kebutuhan pokok dalam waktu yang lama, peredaran uang yang banyak, kenaikan suku bunga, suplai barang yang kurang, distribusi barang yang mengalami gangguan serta mahalnya harga subsidi pupuk.

BACA JUGA:  Dalam Tempo 60 Hari Bea Cukai Cegah 421.960 Batang Rokok Illegal Keluar Batam

“Saya mengapresiasi capaian pertumbuhan ekonomi Kepri yang  baik. setiap pemerintah daerah termasuk di Kepri, untuk terus secara kreatif, bisa meningkatkan pendapatan asli daerahnya, guna membangun kemandirian fiscal,” kata Tito.

Sementara itu Gubernur Kepulauan Riau  Ansar Ahmad dalam menyampaikan bahwa  capaian strategis pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kepri merupakan sinergi dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota.

Ansar dalam laporannya menyebutkan bahwa Pertumbuhan Ekonomi Kepri pada tahun 2021 lalu hanya berkisar 1,66 persen disebabkan wabah Pandemi Covid-19. Kemudian menunjukkan pertumbuhan positif pada tahun 2022 dengan angka 5,09 persen.

Berikutnya Indeks Kerukunan Umat Beragama sebagai yang terbaik ke 2 se-Sumatera dengan nilai 74,78. indeks kemiskinan Kepri yang terus turun di angka 6,03 dan jauh berada dibawah angka kemiskinan nasional yang ada di kisaran angka 9,54 persen.

Selain itu wisatawan mancanegara yang masuk ke Kepulauan Riau yang terus meningkat. Di mana sepanjang tahun 2022 wisman yang masuk sebesar 785.155 wisatawan, dan naik dari saat masa pandemi covid 2021 yang hanya sebesar 24.332 wisman.

BACA JUGA:  Pembangunan Pelabuhan di Tanjung Pinggir Inisiasi Kemenko Marvest, BP Batam Tidak Tahu

Ansar  meminta Kepda Presiden melaui Mendagri dalam hal ini Tito Karnavian terkait Visa on Arrival (VoA) khusus kunjungan wisman selama satu bulan yang angkanya sebesar Rp500 ribu, dan menurutnya masih terlalu tinggi, karena angka tersebut masih bisa untuk diturunkan, mengingat kunjungan wisman ke Kepri yang rata-rata hanya 3 sampai 4 hari saja.

Kemudian terkait dengan evaluasi pelaksanaan APBD Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2022 yang nilainya sebesar Rp 3,9 Triliun rupiah  secara umum  realisasi keuangannya di Kepri  mencapai 98 persen. Baik untuk belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga dan belanja transfer.

Latest articles

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

More like this

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...