TERASBATAM.ID – Data terbaru dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama mengungkap rincian demografi jemaah haji yang meninggal dunia pada musim haji 1446 H. Hingga akhir Juni 2025, total jemaah wafat yang dilaporkan mencapai 412 orang.
Laporan tersebut merinci bahwa mayoritas jemaah yang wafat adalah laki-laki, dengan persentase mencapai 60,4 persen, sementara 39,6 persen adalah perempuan. Lebih dari separuh jemaah yang meninggal, yaitu 63,6 persen, merupakan kelompok usia lanjut. Data harian menunjukkan adanya lonjakan kasus kematian secara bertahap, dengan puncak tertinggi terjadi pada tanggal 9 Juni 2025 yang mencatat 17 kasus kematian dalam satu hari.
Sebelumnya, dasbor Siskohat mencatat total kumulatif kematian mencapai 775 jiwa hingga 1446 H, dengan 319 di antaranya tercatat berada di Mekah. Perbedaan angka total ini memerlukan klarifikasi lebih lanjut dari pihak berwenang.
Peningkatan jumlah kematian, terutama di kalangan jemaah lanjut usia, menjadi perhatian serius bagi penyelenggaraan ibadah haji. Temuan ini menjadi dasar penting bagi evaluasi menyeluruh untuk memastikan peningkatan kualitas pelayanan dan keamanan jemaah di masa mendatang.


