BerandaBeritaLatihan Militer Super Garuda Shield 2025 Tetap Berjalan Sesuai Rencana

Latihan Militer Super Garuda Shield 2025 Tetap Berjalan Sesuai Rencana

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.id – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Sjafrie Sjamsoeddin, menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, H.E. Kamala Shirin Lakhdhir, pada Kamis (06/02/2025). Pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian Pertahanan RI ini membahas berbagai perkembangan terkini dalam hubungan pertahanan antara kedua negara.

Salah satu poin utama yang dibahas adalah rencana latihan militer bersama “Super Garuda Shield 2025” yang akan tetap dilaksanakan sesuai jadwal. Latihan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kerja sama militer antara Indonesia dan AS, meskipun sebelumnya sempat muncul kekhawatiran terkait kebijakan “Pause Policy” yang diterapkan oleh Presiden AS sebelumnya, Donald Trump.

Selain itu, kedua pihak juga membahas pengembangan fasilitas latihan di Baturaja, Sumatera Selatan, yang diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas pertahanan Indonesia. Fasilitas ini akan menjadi lokasi strategis untuk latihan militer bersama dan pelatihan personel pertahanan.

Menhan Sjafrie menegaskan bahwa kerja sama pertahanan antara Indonesia dan AS terus mengalami peningkatan, baik dalam hal latihan militer maupun pertukaran teknologi pertahanan. Super Garuda Shield 2025 adalah salah bukti nyata dari komitmen kedua negara untuk menjaga stabilitas keamanan regional.

BACA JUGA:  KPPU Sidangkan AC AUX

Dubes Kamala Lakhdhir juga menyampaikan apresiasinya atas kerja sama yang telah terjalin antara kedua negara. AS berkomitmen untuk terus mendukung Indonesia dalam meningkatkan kapabilitas pertahanannya, termasuk melalui latihan bersama seperti Super Garuda Shield.

Latihan “Super Garuda Shield” sendiri merupakan latihan militer tahunan yang melibatkan pasukan dari Indonesia dan AS, serta beberapa negara mitra lainnya. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas dan kesiapan operasional dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan global.

Dengan tetap berjalannya rencana latihan ini, diharapkan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan AS akan semakin solid, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu aktor kunci dalam menjaga stabilitas keamanan di kawasan Asia-Pasifik. (dikutip dari www.kemenhan.go.id)

Latest articles

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...

Nataru 2025: Pelni Geser KM NGGAPULU, Tiket Diskon 20 Persen

KM Nggapulu dipindah ke rute Barat untuk antisipasi lonjakan penumpang di Batam. Stimulus nasional...

More like this

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...