BerandaBeritaKepri Rentan Transnational Crime

Kepri Rentan Transnational Crime

Diterbitkan pada

spot_img
Kapolda Kepri Irjen Pol. Asep Safrudin menegaskan perlunya sinergi internasional dengan IFLEC. Posisi geografis Kepri di jalur Selat Malaka rentan terhadap penyelundupan narkotika dan TPPO.

TERASBATAM.ID — Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Kapolda Kepri) Irjen Pol. Asep Safrudin S.I.K., M.H., menerima kunjungan kehormatan dari Indonesia Foreign Law Enforcement Community (IFLEC) di Ruang Kerja Kapolda Kepri, Senin (17/11/2025). Pertemuan ini berfokus pada penguatan kerja sama penanganan kejahatan lintas negara (transnational crime).

Kapolda Asep Safrudin menegaskan bahwa posisi geografis Kepri yang berada di wilayah perbatasan Indonesia–Singapura–Malaysia dan jalur Selat Malaka menjadikan kawasan ini sangat strategis, namun juga rentan.

“Kami sering bekerja sama dengan negara-negara sahabat dalam penanganan kejahatan lintas negara. Batam adalah daerah wisata dan investasi, sehingga keamanan adalah prioritas kami,” ujar Kapolda Kepri.

Kapolda juga menyoroti dua isu kejahatan transnasional yang menjadi perhatian utama Polda Kepri: arus penyelundupan narkotika dan praktik Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) melalui pengiriman PMI ilegal.

BACA JUGA:  Gangguan Jiwa hingga Ganggu Ketertiban, Imigrasi Batam Deportasi WNA Kanada

“Kerja sama yang pernah kami bangun dengan IFLEC sangat membantu. Kami berharap kunjungan ini membuka ruang diskusi dan kolaborasi yang lebih kuat di masa depan,” tambah Kapolda Asep Safrudin, menilai kerja sama internasional adalah kunci membongkar jaringan kriminal lintas batas.

Kolaborasi Lintas Negara Teruji

IFLEC, yang diwakili oleh delegasi dari berbagai negara seperti Australia, Kanada, Singapura, dan Amerika Serikat, mengunjungi Polda Kepri untuk memperkuat jejaring kerja sama penegakan hukum.

Wakapolda Kepri Brigjen Pol Dr. Anom Wibowo S.I.K., M.Si., menambahkan, Polda Kepri telah membuktikan efektivitas sinergi keamanan kawasan, salah satunya melalui penghargaan dari MARSEC atas penangkapan kelompok bajak laut di Selat Phillip atau Selat Malaka.

Ms. Salam Zreika, perwakilan IFLEC, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan membangun komunikasi intensif serta membuka peluang kolaborasi baru dalam upaya bersama memerangi kejahatan lintas negara.

Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad S.H., M.Si., menutup dengan menjelaskan bahwa IFLEC adalah wadah penting untuk memperkuat sinergi bilateral dan multilateral dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan Kepri.

BACA JUGA:  Kapal Asing Bawa Limbah, 6 ABK Rusia Diamankan di Bintan

Latest articles

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...

Nataru 2025: Pelni Geser KM NGGAPULU, Tiket Diskon 20 Persen

KM Nggapulu dipindah ke rute Barat untuk antisipasi lonjakan penumpang di Batam. Stimulus nasional...

More like this

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

Antrean Truk Sampah di TPA Mulai Terurai

TERASBATAM.ID - Pemerintah Kota Batam bergerak cepat mengatasi krisis antrean truk sampah yang memanjang...