TERASBATAM.id – Kota Batam mencatatkan inflasi bulanan terendah di antara kabupaten/kota se-Sumatera pada April 2025. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam, inflasi month-to-month (April 2025 terhadap Maret 2025) di Batam tercatat sebesar 0,38 persen.
Secara nasional, inflasi bulanan April 2025 berada di angka 1,17 persen, inflasi year-on-year (April 2025 terhadap April 2024) sebesar 1,95 persen, dan inflasi tahun kalender (April 2025 terhadap Desember 2024) sebesar 1,56 persen. Sementara itu, Batam mencatatkan inflasi year-on-year sebesar 1,39 persen dan inflasi tahun kalender 2,81 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 109,21.
“Dari pemaparan BPS, Kota Batam termasuk dalam kategori kabupaten/kota dengan inflasi bulanan terendah di Sumatera pada April 2025,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, M.Pd., saat mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara daring yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri RI, Senin (5/5/2025). Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir.
Lebih lanjut, Jefridin menjelaskan bahwa kelompok makanan, minuman, dan tembakau menjadi salah satu penyumbang inflasi di Batam pada April 2025, dengan tingkat inflasi 0,07 persen dan andil 0,02 persen. Komoditas utama penyumbang inflasi pada kelompok ini adalah bawang merah, cabai merah, tomat, bawang putih, dan jeruk. Sementara itu, komoditas yang menahan laju inflasi adalah cabai rawit, daging ayam ras, dan telur ayam ras.
Sebagai upaya pengendalian inflasi, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam secara rutin melakukan pengawasan harga bahan pokok di pasar. Hasil pengawasan pada 2 Mei 2025 menunjukkan harga komoditas beras, gula pasir, daging ayam ras segar, cabai merah besar, telur ayam, dan daging sapi cenderung stabil. Kenaikan harga terpantau pada cabai merah keriting, cabai rawit, minyak goreng, dan bawang merah.
“Untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok, Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan melaksanakan operasi pasar. Selain itu, Bagian Perekonomian Setdako Batam juga menggelar operasi pasar murah menjelang hari raya keagamaan,” terang Jefridin yang juga menjabat sebagai Ketua Harian TPID Kota Batam.
Ia berharap berbagai program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Batam dapat meringankan beban ekonomi masyarakat dan menjaga harga bahan pokok tetap stabil.
Turut hadir mendampingi Sekda dalam rapat koordinasi tersebut Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau, Kepala Inspektorat Daerah Kota Batam, Hendriana Gustini, dan Kepala Dinas Perikanan, Yudi Admajianto.