BerandaKepriGubernur Kepri Perintahkan BPBD Tangani Bencana di Natuna

Gubernur Kepri Perintahkan BPBD Tangani Bencana di Natuna

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.ID: Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad memberi perintah kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepri untuk segera mengirimkan bantuan logistic kepada para korban bencana longsor di Pulau Serasan, Natuna. Hingga kini bencana tersebut menelan korban jiwa 10 orang dan 50 orang diperkirakan hilang.

Ansar  Ahmad yang sedang berada di Jakarta memerintahkan BPBD Kepri segera mengirimkan bantuan logistik  berupa makanan dan keperluan sehari-hari yang bersifat mendesak seperti yang disampaikan kepada www.terasbatam.id, Selasa (07/03/2023)

“Kita sudan berkoordinasi dengan Bupati Natuna, dan Bupati Natuna beserta perangkat daerahnya serta  Basarnas sudah berangkat menuju lokasi kejadian dari ibukota di Ranai ke lokasi tanah longsor  yang jarak tempuhnya sekitar 93 mil lait. Dan kita minta BPBD Kepri untuk segera mengirimkan bantuan logistik ke Natuna,” kara Ansar.

Menurut Ansar, dirinya telah menerima laporan jumlah korban yang ditemukan meninggal sebanyak 10 orang dan 50 orang lainnya masih dalam pencarian.

Ansar juga meminta agar masyarakat yang tinggal disekitar kejadian tetap waspada mengingat curah hujan masih cukup tinggi, sambil mendoakan tidak ada longsor susulan.

BACA JUGA:  Pembentukan Provinsi Natuna Mendesak Karena Masalah Kedaulatan

“Tentu saja kita berharap jangan sampai ada longsor susulan. Kita semua harus selalu waspada,” kata Ansar lagi.

Pemerintah Provinsi Kepri  melalui BPBD segera mengirimkan bantuan logistik sebanyak 200 paket yang dibutuhkan masyarakat. Adapun setiap paketnya berisikan mie instan 2 dus, sarden 5 kaleng, minyak goreng 5 kilogram, gula 2 kilogram, teh 2 kotak, Susu bubuk 2 kotak, peralatan mandi 1 paket,peralatam makan 1 paket dan peralatan masak 1 paket.

“Semoga bantuan yang kita kirimkan ini bisa membantu meringankan para korban yang selamat. Sambil kita tetap berkoordinasi dengan Bupati setempat secara intens,” kata Ansar.

Sementara iitu Wakil Bupati Natuna  Rodihal Huda mengatakan dirinya sedang diperjalanan menuju lokasi terjadinya longsor di desa Pangkalan, Kecamatan Serasan Timur.

“Belum sampai, masih otw di laut, perkiraan tiba 23.30, disana tak ada signal ” kata Rodihal.

Bencana Longsor terjadi di Kampung Genting, Desa Pangkalan, Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Senin (06/03/2023) siang hari. Sedikitnya 10 orang korban meninggal berhasil dievakuasi, hingga kini belum diketahui total korban jiwa akibat bencana tersebut.

BACA JUGA:  MPN Pemuda Pancasila Resmikan MPW PP Kepri 2022-2027

Diperlukan waktu tempuh sedikitnya

Latest articles

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

More like this

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...