TERASBATAM.ID: Setibanya Jemaah haji di Madinah, serangkaian aktivitas yang dapat mereka lakukan, yang terutama adalah:
- Melaksanakan ‘Arba’in’: Ini adalah praktik melaksanakan shalat fardhu sebanyak 40 kali selama 8 hari secara berjama’ah di Masjid Nabawi, dimulai dari shalat subuh hari pertama kedatangan hingga shalat Isya di hari ke-81.
- Wisata Ziarah: Jemaah dapat mengunjungi tempat-tempat bersejarah seperti Masjid Kuba, Jabal Uhud, Raudhah, dan Maqbarah Baqi, serta museum-museum terkait sejarah Islam.3
- Jalan-jalan di Kota Madinah: Ini bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan asalkan dilakukan dengan terencana untuk menghindari kelelahan dan gangguan kesehatan karena perbedaan cuaca dan suhu yang ekstrem.
- Menggunakan APD: Ketika keluar hotel, jemaah disarankan untuk membawa dan memakai Alat Perlindungan Diri seperti alas kaki, masker, tutup kepala, kacamata, dan semprotan air untuk menjaga kesehatan.
- Panduan Praktis: Catat nama dan nomor pemondokan, kenakan identitas pengenal, dan lakukan perjalanan secara berkelompok untuk memastikan keamanan dan kemudahan dalam beribadah.
- Beribadah Sesuai Kondisi: Pembimbing Ibadah menyarankan agar jemaah melakukan ibadah di Masjid Nabawi atau di hotel sesuai dengan kemampuan dan kondisi kesehatan masing-masing.
Para jemaah haji juga mendapatkan layanan fast track di Bandara AMAA yang memudahkan proses keimigrasian dan transportasi menuju hotel atau pemondokan4. Selalu ingat untuk mengikuti jadwal dan arahan dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk memastikan ibadah berjalan dengan lancar dan khusuk.


