TERASBATAM.ID- Indonesia melalui Badan Keamanan Laut (Bakamla RI) turut serta dalam Dialogue on ASEAN Maritime Security 2025 di Manila, Filipina. Forum penting ini dibuka pada Rabu (21/05/2025) dan dihadiri oleh perwakilan negara-negara ASEAN untuk membahas isu-isu krusial terkait keamanan maritim kawasan. Bakamla RI diwakili oleh Sekretaris Utama (Sestama) Laksda TNI Dr. Samuel Kowaas, M.Sc.
Pembukaan acara diawali dengan sambutan dari Dr. Jeffrey Ordaniel selaku Presiden dan CEO West Philippine Sea (WPS), diikuti oleh Komandan Philippine Coast Guard (PCG) Admiral Ronnie Gil Gavan, serta Penasihat Keamanan Nasional Filipina, Secretary Eduardo Año, yang menyampaikan keynote address.
Puncak diskusi berpusat pada sesi “Transparency at Sea: A Fireside Discussion” yang dimoderatori oleh Dr. Prashanth Parameswaran. Diskusi ini menghadirkan Komandan PCG Admiral Ronnie Gil Gavan, Staf Ahli Menteri Luar Negeri RI Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan H.E. Adam Tugio, serta perwakilan National Security Council of Malaysia Hamzah bin Ishak sebagai panelis. Para panelis sepakat menekankan vitalnya transparansi dalam tata kelola maritim kawasan, serta mendorong kerja sama antarnegara untuk menghadapi tantangan keamanan laut, menjaga kedaulatan, dan mendukung tatanan maritim berdasarkan hukum internasional. Diskusi juga menyoroti peran ASEAN dalam memperkuat arsitektur keamanan kawasan yang terbuka, inklusif, dan berbasis prinsip.


