BerandaBatam RayaAirlangga Minta Forkopimda Kepri Rutin Koordinasi Soal Rempang Eco-City

Airlangga Minta Forkopimda Kepri Rutin Koordinasi Soal Rempang Eco-City

Diterbitkan pada

spot_img

TERASBATAM.ID: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto meminta kepada forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Provinsi Kepri untuk secara rutin melakukan koordinasi supaya Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco-City dapat segera terealisasi.

“Kita rapat terkait perkembangan PSN termasuk PSN di Rempang. Pada prinsipnya berbagai hal telah dibahas terutama untuk ketersediaan anggaran, kesiapan untuk pembangunan rumah dan infrastruktur, serta juga rencana investasi ke depan,” kata Airlangga, Jumat (13/7/2024) usai menghadiri pertemuan di Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Ia juga meminta kepada forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Provinsi Kepri untuk secara rutin melakukan koordinasi. Agar realisasi dari pengembangan PSN yang ada di wilayah setempat bisa terealisasi.

“Tentunya dari kementerian terkait PUPR, KLHK untuk menyelesaikan hal-hal yang diperlukan terutama untuk ketersediaan lahan, baik itu dari perizinan KLHK untuk luas lahan yang bisa dibuat HPL, artinya akan disiapkan untuk menjadi HGB,” ujarnya.

Ia melanjutkan untuk di wilayah Kepri terdapat beberapa PSN dan KEK, seperti di PSN Rempang, Tanjung Sauh, Pulau Nipah, KEK Nongsa, hingga KEK MRO.

BACA JUGA:  Horor Statistik Kecelakaan Batam: Ribuan Nyawa Melayang!

Sementara itu Kepala Badan Pengusahaan Batam Muhammad Rudi yang menjadi tuan rumah pertemuan tersebut enggan dimintai tanggapannya.

Dalam pertemuan turut dihadiri Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) 1 Laksamana Madya TNI Agus Hariadi, Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan unsur Forkopimda lainnya.

Sebelumnya, Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas Batam menargetkan sebanyak 100 rumah baru untuk warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City selesai pada September 2024.

“Kami optimis, pengerjaan ini bisa selesai dan tahapannya sudah disampaikan saat rapat koordinasi Bersama Kementerian Investasi beberapa hari lalu,” Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait dalam keterangan yang dikutip Selasa.

Hingga kini BP Batam telah menyelesaikan pembangunan empat rumah baru untuk warga terdampak Rempang Eco-City yang berlokasi di Tanjung Banon.

Tuty menegaskan, BP Batam berkomitmen untuk menyelesaikan hak-hak warga terdampak pengembangan Kawasan Rempang Eco-City.

[Laporan : RMA]

Latest articles

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...

Desember Mendatang, Indonesia-AS Gelar Latihan Militer Bersama di Batam

TERASBATAM.ID - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) semakin mempererat kerja sama pertahanan strategis dengan...

More like this

Menhaj Rekrut Dua Jenderal Purnawirawan Bintang Dua

Laksda TNI (Purn) Ian Heriyawan dan Mayjen TNI (Purn) Dendi Suryadi masuk jajaran eselon...

Pangan Sumatera Bidik Singapura, Kepri Jadi Jembatan Ekspor

Fasilitasi pertemuan gubernur se-Sumatera dan Singapore Food Agency. Kedekatan geografis Kepri dinilai menjadi modal...

Bea Cukai Batam: Barang Lokal Keluar FTZ Wajib Dokumen

Penindakan bersama TNI dan Polri mengamankan tiga kapal motor dan tiga truk bermuatan barang...